Mungkin kita semua sudah tahu tentang program
pemerintah untuk mengatasi permasalahan kemiskinan di negeri tercinta
ini, program tersebut adalah PNPM Mandiri. Apakah PNPM Mandiri itu?
PNPM Mandiri adalah singkatan dari Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat (PNPM) Mandiri. Dengan tujuan untuk meningkatkan efektivitas
penanggulangan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja.
Program
PNPM Mandiri adalah upaya penanggulangan kemiskinan yang melibatkan
unsur masyarakat, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga
pemantauan dan evaluasi. Melalui proses pembangunan partisipatif,
kesadaran kritis dan kemandirian masyarakat, terutama masyarakat miskin,
dapat dapat ditumbuhkembangkan sehingga mereka bukan sebagai obyek
melainkan sebagai subyek upaya penanggulangan kemiskinan.
Nah... Beberapa waktu yang lalu, Ketua PNPM Mandiri, Bapak KETUT bersama ketua LPMK Bapak HARIONO lagi meninjau salah satu daerah yang mendapat bantuan melalui program PNPM mandiri.
Dalam kesempatan yang sama, para Tokoh pembangunan ini berharap agar para warga melakukan kerja bakti bersama untuk mempercepat proses pembangunan Jalan yang menjadi target PNPM Mandiri Tahun ini.
Bagaimana awal mula program ini berjalan ? Pelaksanaan
PNPM Mandiri berawal tahun 2007 dimulai dengan Program Pengembangan
Kecamatan (PPK) sebagai dasar pengembangan pemberdayaan masyarakat di
perdesaan beserta program pendukungnya seperti PNPM Generasi, Program
Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) sebagai dasar bagi
pengembangan pemberdayaan masyarakat di perkotaan, dan Percepatan
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Khusus (P2DTK) untuk pengembangan
daerah tertinggal, pasca bencana, dan konflik.
Mulai
tahun 2008 PNPM Mandiri diperluas dengan melibatkan Program
Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) untuk
mengintegrasikan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dengan daerah
sekitarnya. PNPM Mandiri diperkuat dengan berbagai program pemberdayaan
masyarakat yang dilaksanakan oleh berbagai departemen/sektor dan
pemerintah daerah. Pelaksanaan PNPM Mandiri 2008 juga akan
diprioritaskan pada desa-desa tertinggal.
( Oleh : Widie Nurmahmudy )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar